Dewasa ini, gaya hidup tanpa mengkonsumsi daging atau vegetarian kian marak digemari oleh masyarakat. Menjadi vegetarian dinilai lebih sehat daripada orang yang mengkonsumsi makanan yang berlemak khususnya daging-dagingan, karena memiliki banyak kandungan lemak trans.
Lalu bagimana jika seorang vegetarian rindu akan rasa daging yang nikmat? Jamur portobello bisa jadi jawabannya. Bahan masakan nabati yang satu ini memiliki tekstur yang mirip daging. Jamur ini juga memiliki rasa yang nikmat dan sering dijadikan pengganti daging oleh penganut gaya hidup vegan atau vegetarian.
Apa saja manfaat dari jamur portobello yang nikmat ini?
- Pilihan saat diet
Jamur portobello bisa dijadikan pilihan yang tepat saat ingin melaksanakan diet. Jamur ini memiliki kalori yang rendah, namun memiliki banyak kandungan air.
Anda dapat mengonsumsi jamur ini dalam jumlah banyak sebagai cemilan untuk mengganti makanan tidak sehat lainnya. Jamur ini juga kaya serat dan rendah karbohidrat. Hal ini dapat membuat anda merasa kenyang lebih lama.
- Sebagai pengganti daging
Tekstur dan rasa bukanlah satu-satunya alasan mengapa jamur portobello sering dijadikan bahan makanan pengganti daging untuk orang-orang yang menerapkan diet ataupun vegetarian.
Jamur portobello memiliki kalori, lemak, dan sodium yang rendah. Jamur ini juga memiliki kandungan protein yang tinggi dan mudah untuk dicerna.
- Kaya vitamin B
Jangan remehkan ukuran dari jamur portobello, karena di balik ukurannya yang kecil terkandung banyak vitamin B, seperti riboflavin, niacin, dan pantothenic yang sangat berperan penting untuk kesehatan mata, kulit, hati, rambut, metabolisme, dan sistem saraf.
Selain itu, vitamin B juga membantu Anda untuk bisa mengatasi stres, menjaga kesehatan karidovaskular, kolesterol, dan tekanan darah, serta mengatur kadar gula darah.
- Mengandung mineral penting
Tidak hanya vitamin B, jamur portobello juga mengandung banyak mineral penting, berupa fosfor, potasium, tembaga, dan selenium.
Mineral-mineral ini sangat berperan dalam menjaga tekanan darah, membantu fungsi otot dan saraf, melindungi saraf dan pembuluh darah, membentuk tulang DNA, dan sel darah merah, serta menjaga daya tahan tubuh.
- Menurunkan risiko kanker
Jamur portobello mengandung senyawa CLA yang dipercaya mampu menghambat pertumbuhan sel kanker. Ekstrak dari jamur ini ditemukan mengecilkan ukuran tumor prostat pada tikus.
Ditambah lagi, ekstrak dari jamur ini dipercaya mengandung senyawa phytochemical yang dapat meningkatkan pembentukan sel sehat, respon sistem imun tubuh, dan metabolisme lemak.
Akan tetapi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaat jamur yang satu ini.
Sisi negatif
Di sisi lain, walaupun jamur ini memiliki banyak kelebihan, Jamur portobello mengandung purin yang dapat dicerna oleh tubuh menjadi asam urat. Karenanya, penderita asam urat, masalah pada ginjal, atau batu ginjal sebaiknya menghindari atau hanya mengonsumsi jamur ini dalam jumlah yang sedikit. *
Baca Juga: Tips Agar Tubuh Tetap Bugar saat Puasa